Ber-Etika Dalam ber-Politik
Topik penting:
• Benturan Ulama Dalam Kontestasi Politik
Sejatinya tidak ada politik tanpa meninggikan etika. Etika politik ialah prinsip moral tentang baik-buruk dalam tindakan atau perilaku berpolitik. Etika merupakan landasan dari keseluruhan proses politik untuk mengejawantahkan ideologi negara yang luhur ke dalam realitas masyarakat. Tentu, akibatnya akan fatal bila politik dibiarkan berjalan dengan menihilkan etika. Keadaban dan kesantunan menghilang, diganti keberingasan demi sekadar menggapai kemenangan. Politik tak lagi memiliki dimensi untuk menyejahterakan rakyat karena hanya dimaknai sempit demi memenangi kekuasaan. Politik diselewengkan dengan membenarkan segala cara untuk mencapai tujuan.
Fakta bahwa politik kita saat ini cenderung tidak memandang etika berpolitik dan keberadaban. Panggung politik hari ini dipandang diisi dengan sajian permusuhan, provokasi, dan adu kebencian.
Tentu kita semua masih menyimpan harapan dan optimisme bahwa politik di Indonesia terutama di Kabupaten Purbalingga makin beretika sekaligus dewasa. Semua elemen bangsa ini mesti bergerak bersama mewujudkan politik yang santun, bermartabat, dan menjunjung tinggi keberadaban.
Dengan sekuat tenaga kita harus mengedepankan politik yang dalam seluruh prosesnya lebih menitik pada pertarungan ide, gagasan, visi, serta inovasi ketimbang ajang menabur kebencian. Itulah sejatinya inti dari proses negara ini berdemokrasi, yakni ketika mampu melahirkan pemimpin yang berkualitas, pemimpin yang berintegritas melalui sebuah proses politik yang beradab dan penuh etika. Proses politik yang seperti itu setidaknya akan menghindarkan kita memiliki pemimpin artifisial, palsu, pemimpin yang satu tangannya ahli memoles citra, tapi tangan lainnya bisa amat kejam dan tanpa ragu menghalalkan segala cara untuk mendapatkan kekuasaan.
Cukup mahal biaya pesta demokrasi, baik pilkada maupun pemilu, bila hanya menjadi arena pertempuran-pertempuran yang tak produktif dan tak menghasilkan kemaslahatan bagi rakyat. Kita mesti mengingat lagi konsep besar demokrasi bahwa kontestasi politik tak boleh hanya berhenti pada upaya meraih kekuasaan, tetapi juga menghasilkan distribusi kesejahteraan. Jadi, marilah kita mulai berpolitik dengan etika.
Dewasalah saudaraku dalam berpolitik, ciptakan kesejukan dan kedamaian di negeri kita tercinta khususnya kota perwira ini.
Semoga bermanfaat
Topik penting lainnya:
Comments
Post a Comment